Dalam sebuah artikel yang dilansir oleh Discovery pada hari selasa (02/04/2013) bahwa Ilmuwan asal Rusia Vladimir I. Shcerbak dari Al-Farabi Kazakh National university of Kazakhstan dan Maxim A. Makukov dari Fesenkov Asthrophysical Institute mengungkapkan Hipotesis mereka, yang menyebut ada nya sinyal cerdas tertanam dalam kode genetic manusia yang mengandung pesan matematika dan semantic. Pesan Asing (Alien) tersebut juga tidak dapat dijelaskan oleh teori Evolusi Darwin. Mereka juga mengatakan Hipotesis ini terkait dengan “Biological SETI”.
Ilmuwan berpendapat bahwa kode genetik ini memiliki umur lebih panjang dan kesempatan untuk mendeteksi E.T. Selain itu, ilmuwan juga percaya bahwa dalam kode genetik manusia terdapat “label desainer”, yang merupakan cap tak terhapuskan dari peradaban luar angkasa sejak jutaan atau miliaran tahun lalu.
Menulis dalam jurnal Icarus, ilmuwan menegaskan bahwa kode genetik mungkin tetap tidak berubah selama rentang waktu kosmologis. “Ini merupakan penyimpanan yang sangat handal untuk ‘tanda tangan cerdas’. Genom secara tepat menulis ulang kode baru dengan sebuah tanda yang akan tetap membeku dalam sel dan turunannya, yang kemudian dapat disampaikan melalui ruang dan waktu,” jelas ilmuwan.
Bila kita simak penemuan terbaru diatas dan kita hubungkan dalam salah satu ayat Al Qur’an di dalam surah Az-Zumar (39) ayat 6 berikut :
[39:6] Dia menciptakan kamu dari seorang diri kemudian Dia jadikan daripadanya istrinya dan Dia menurunkan untuk kamu delapan ekor yang berpasangan dari binatang ternak. Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu kejadian demi kejadian dalam tiga kegelapan. Yang (berbuat) demikian itu adalah Allah, Tuhan kamu, Tuhan Yang mempunyai kerajaan. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia; maka bagaimana kamu dapat dipalingkan?
Dia menciptakan kamu dari seorang diri – khalaqakum min nafsin wahidatin, arti kata per katanya adalah “Dia menciptakan kamu dari nafas yang satu”. Nafsin disini dapat berarti nafas, atau jiwa, atau mengacu kepada sesuatu yang hidup. Dalam hal ini, “nafsin wahidatin” dapat diartikan pula sebagai sel tunggal.
Demikian lah maha suci Allah dengan segala firmannya. Setiap Ayat Allah dalam Al-Qur’an telah diturunkan bukti yang jelas akan kebenarannya seperti temuan diatas baru baru ini dan Al Qur’an sudah memberikan tandanya jauh sebelum para Ilmuwan mengetahui dan menyimpulkannya. Sungguh tidak ada keraguan atas Nya dan atas penciptaanNya.
[41:53] Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu?
WALLAHUA'LAM BISHOWAF
Posting Komentar
silahkan komentar sesuka anda!